akhirnya pak presiden ingkar janji
Akhirnya pak presiden ingkar janji. Itulah kata yang terbersit dalam pikiran saya mendengar kabar bahwa BBM akhirnya dinaikkan harganya. Perlu diketahui bahwa presiden Susilo Bambang Yudhoyono beberapa waktu yang lalu telah berjanji untuk tidak menaikkan harga BBM hingga tahun 2009.
Keputusan ini membuat rakyat kecil dan mahasiswa gerah. Demo para mahasiswa pun mulai bertebaran dibeberapa kota. Selasa (06/05/2008) kemarin kawan-kawan dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Ponorogo mengadakan demo penolakan kenaikan BBM. Aksi ini juga didukung oleh warga sekitar yang kecewa dengan keputusan itu.
Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Paskah Suzetta mengungkapkan secara rinci perhitungan pemerintah. Menurut dia, pemerintah mempertimbangkan tiga simulasi kenaikan harga BBM bersubsidi. Yakni, kenaikan rata-rata 20, 25, dan 30 persen.”Tapi, maksimal 30 persen,” ujar Paskah. Yang berarti harga BBM naik Rp 1.500,- yaitu Rp 6.000,- per liternya. Kenaikan BBM ini akan terjadi pada awal bulan Juli.
Pemerintah berdalih bahwa dengan adanya kenaikan BBM sebesar 30 persen pemerintah akan menghemat dana APBN sebesar 35 triliun. Menurut Pashak dana itu akan digunakan untuk bantuan langsung tunai (BLT) yang akan diberikan kepada masyarakat. Namun rencana itu mungkin masih mendaptkan berbagai kendala. Mulai dari birokrasi yang masih semrawut dan ancaman adanya KKN dalam rencana ini.
Dengan keputusan ini pemerintah terkesan tidak berpihak kepada rakyat kecil. Belum terjadi kenaikan BBM saja, sudah ada beberapa pengusaha transportasi di Mojokerto yang mengatakan akan gulung tikar. Bagaimana nanti kalau BBM sudah naik? berapa banyak para usaha kecil menengah (UKM) yang gulung tikar?
Telah kita ketahui bersama bahwa dalam masa kepemimpinannya ( Susilo Bambang Yudhoyono – Jusuf Kalla) telah melakukan kenaikan BBM sebanyak dua kali. Yaitu pada bulan Maret 2005 sebesar 30 persen dan pada bulan Oktober 2005 sebesar 120 persen. Dan dengan adanya keputusan kenaikan BBM tahun ini sebesar 30 persen, kepemimpinan mereka mencatat rekor baru yaitu tiga kali menaikkan harga BBM. Dengan kenyataan ini, mungkin kepemimpinannya akan lengser pada pemilu tahun depan.
Dalam benak saya terbersit pikiran kapan Negara ini akan benar-benar makmur? Sedangkan kenyataanya Negara ini mempunyai aset (kekayaan alam) yang melimpah. Berapa banyak bor penambangan minyak di negeri ini? Tapi kenapa kehidupan rakyatnya selalu dihantui kesusahan. Jerit tangis di negeri ini akan semakin banyak terdengar. Akankah pemerintah akan diam dengan keadaan ini?
May 7th, 2008 at 9:11 am
kapan indonesia makmur
:?: 
May 7th, 2008 at 12:10 pm
presiden juga manusiaaaa :p
May 7th, 2008 at 5:06 pm
pertanyaan mendasarnya simple, kolega siapa ?
May 8th, 2008 at 7:26 am
Yup setuju ama natazya..namanya juga manusia. Makanya jangan berharap sama janji2 pemerintah ato wakil rakyat deh..ga bakal tuh..harap-harap..yang ada malah jatuh tengkurap terus kita..hihihi.
May 8th, 2008 at 9:10 am
Wah….gimana mau koment ya………..bingung …………semua kok naik yang turun apa ya……?
May 8th, 2008 at 11:16 am
bener..
tapi kebijakan itu buat kepentingan rakyat juga..
May 8th, 2008 at 12:01 pm
mungkin harus dipahami juga klo kondisinya mang memaksa untuk menaikkan harga minyak–menaikkan dalam hal ini mencabut subsidi BBM–
tau sendiri kan harga minyak dunia sekarang berapa?? dah tembus 120 us dollar.
klo pemerintah ga naikin harga BBM, dijamin perekonomian akan bener2 kacau. karena sekitar 100an T uang rakyat, digunakan untuk subsidi BBM yang penikmatnya sebagian besar adalah kalangan berpunya.
May 8th, 2008 at 12:06 pm
Yup… topik pembahasan yang sama mas.. kenaikan BBM….
Ditengah beratnya beban hidup masyarakat, pemerintah kembali membuat keputusan yang sangat arogan… walau kita semua juga paham bahwa harga minyak dunia sedang melambung…bukan bererti pemerintah bisa seednaknya menaikan harga minyak dalam negeri dengan alasan mengamankan APBN…
Kenaikan BBM bukanlah pilihan terakhir jika pemerintah mau bekerja lebih keras lagi…
Banyak uang negara ditangan koruptor… fasilitas2 wah para pejabat kita… dsb….
Tolak kenaikan BBM! ato semakin banyak rakyat miskin!
May 10th, 2008 at 6:15 am
yaahh.. Pemerintah jg gak pengen naikin BBM..
hhm.. ada satu yg mesti diawasi, bgmana pemberian BLT ke rakyat miskin..
tp yah hrga minyak dunia naek tinggi bgt, gak mgkn jg dunk..
mesti realistis..
mdh2an tepat sasaran..
May 10th, 2008 at 10:42 am
Berarti yang lebih mahal dari BBM itu janji ya?
May 10th, 2008 at 11:59 am
itulah resiko kalau para elite di negeri ini kehilangan kepekaan terhadap nasib rakyat. rakyat selalu saja yang menjadi korban untuk dalih meraih kepercayaan dunia luar, mencapai keseimbangan anggaran, dan alasan macem2. mestinya, di sebuah negeri yang merdeka dan berdaulat rakyat harus menjadi subjek, bukan objek semata. *sedih dan prihatin*
May 11th, 2008 at 1:16 pm
terlalu byk yg diurusi sampe2 hal2 yg crucial maem gini disepelekan..
dan mengumbar janji manis jd pilihan terakhir..
aaaahhh….sudahlah pak..get real!
May 21st, 2008 at 2:13 am
moga presiden ingat kembali janjinya!