senjata makan tuan sang pembantai
telah sebelas hari lamanya agresi militer Israel kepada Palestina. Beratus gedung telah runtuh, beribu nyawa telah melayang sia-sia, beratus-ratus ank kecil telah menjadi yatim piatu, dan beratus-ratus wanita telah menjadi janda. Gaza telah menjadi lautan darah dan asap. sebuah gambaran hancurnya dunia ini, PBB hanya menjadi lembaga perdamaian tanpa daya dibalik kekuasaannya.
setelah sebelas hari agresi militer ini, muncul suatu masalah yang mungkin itu adzab dari Allah SWT karena kebiadaban mereka yang telah membantai nyawa-nyawa tak berdosa. Masalah itu adalah insident friendly fire yang terjadi di sebuah gedung di pinggiran kota Gaza yang diduga sebagai sarang para pejuang Hamas.
Adanya gerakan orang-orang bersenjata di dalam gedung itu dilihat pasukan Israel di sisi lain arah penyerbuan melalui teropong malam sebagai target, yakni kelompok Hamas. Kontan, pasukan Israel di dalam gedung tersebut langsung dihujani tembakan meriam oleh kelompok tank pasukan Israel lainnya. Hasilnya, sungguh merugikan Israel. Satu kolonel yang mengomandani brigade infanteri ikut tewas bersama 23 pasukan lainnya.
Di bagian lain Jalur Gaza, insiden friendly fire juga terjadi terhadap pasukan payung (para), juga dari Angkatan Darat Israel. Misil tank Israel yang, tampaknya asal menembak menghantam seorang perwira yang sedang memimpin pertempuran sengit melawan para pejuang Hamas. Kejadian tersebut diduga karena sebuah tank telah keliru menembak sasaran.
ya Allah jika dunia tak lagi berpihak kepada Palestina karena kebiadaban Israel, maka turunkanlah bala tentara-Mu untuk melenyapkan mereka (Israel) dari muka bumi ini. Amin
*nb : berita dikutip dari koran harian Jawa Pos
Recent Comments