Ada beberapa faktor yang mempengaruhi mengapa bulu kucing menjadi rontok. Penyebabnya bisa dari faktor alami maupun dari faktor tertentu. Pada kondisi normal, bulu memang bisa rontok tetapi hanya sedikit saja. Lantas bagaimana jika bulu pada kucing tersebut rontok botak secara berlebihan, apalagi jika terjadi dalam jangka yang dekat?
Penyebab kerontokan yang timbul perlu kita ketahui sebagai cara antisipasi agar tak bertambah parah. Dalam pemeliharaan dan perawatan kucing harus memperhatikan perlakuan dari sisi kesehatan, produk yang diberikan, penyakit, maupun lingkungan dia tinggal. Munculnya jamur dan kutu juga bisa mempengaruhi kesehatan bulu kucing. Berikut ini sudah dirangkum beberapa faktor penyebab bulu kucing mengalami rontok tersebut.
Kondisi Alami
Penyebab yang pertama adalah kondisi alami di mana pada waktu tertentu bulu kucing tersebut akan rontok. Pada kucing betina biasanya saat mendekati masa kawin atau saat kucing tersebut birahi. Di dalam kucing juga terdapat hormon yang dapat mempengaruhi bulunya menjadi rontok maka dari itu kita perlu mengetahui sifat alaminya juga. Jadi kerontokan karena siklus alami ini tak perlu dikhawatirkan.
Produk Mandi yang Salah
Hal ini juga bisa terjadi saat kita memandikan kucing kita dengan produk baru atau produk sembarangan karena akan menyebabkan bulunya menjadi rontok. kita perlu memilih produk tersebut yang sudah tersedia di toko hewan karena sabun atau shampoo manusia tidak akan cocok dipakai untuk kucing. Jika kita teruskan ada kemungkinan menyebabkan iritasi lebih jauh lagi pada kulit kucing kita.
Autoimunitas
Ini sangat jarang terjadi. Auto imunitas ini menyebabkan tingkat kekebalan kucing menurun yang salah satu akibatnya adalah bulu yang menjadi tak sehat. Segera ajak kucing kita ke dokter hewan untuk menanganinya lebih lanjut.
Alergi
Penyebab bulu kucing rontok selanjutnya adalah alergi. Seperti halnya manusia, kucing juga bisa terserang alergi yang disebabkan oleh benda atau lingkungannya. Bisa juga dari obat-obatan yang dikonsumsinya. Itulah mengapa sangat penting sekali untuk menjaga peliharaan kita dengan sangat berhati-hati dan harus memperhatikan lingkungannya secara menyeluruh. Segera singkirkan barang yang menyebabkannya alergi agar tidak menimbulkan dampak yang lebih serius lagi.
Pengaruh Kutu, Tungau, Jamur
Penyebab kali ini berasal dari hewan lain atau parasit lain. Dengan kata lain lingkungan kucing kita berada tidak sepenuhnya bersih dari parasit. Ada beberapa obat yang bisa kita pakai untuk membunuh kutu dan jamur tersebut pada kucing kita. Beberapa gejala yang muncul seperti kulit menjadi hijau atau timbulnya luka pada kulit kucing dikenal sebagai indikator bahwa kucing tersebut terkena serangan parasit ini.
Stress
Kondisi kucing yang tertekan (stress) merupakan faktor utama munculnya masalah ini. Dalam kondisi ini, aliran darah tidak berjalan sebagaimana mestinya. Dengan demikian nutrisi tak bisa dialirkan secara normal. Salah satu akibatnya adalah bulu menjadi lepas perlahan.
Penyebab bulu kucing rontok memang ada banyak sekali. Kita bisa mencari tahu lebih lanjut dengan melihat dan mengenali perilaku dan kondisi dari kucing itu sendiri. Cara mengatasinya pun harus sesuai dari penyebabnya. Apabila diperlukan bantuan dari dokter hewan bisa langsung menghubunginya.